Kalau mengharapkan kehidupan yang damai dan aman tenteram
mungkin seperti berharap bisa terbang laksana burung dengan menggunakan sayap
bidadari berwarna putih dan merentang dengan anggunnya.
Kedamaian dan ketenangan ini lama-kelamaan terasa semakin
palsu setiap harinya. Senyuman yang dipaksakan ada untuk meyakinkan semua orang
bahwa segalanya berjalan baik dan sudah sepantasnya.
Hari ini aku lelah.
Ah, maksudku belakangan ini aku merasa kelelahan karena
bosan dan jenuh dengan semua hal yang kuhadapi belakangan ini. Rasanya hidup
seperti baik-baik saja padahal tidak. Padahal ada awan badai yang bergulung di
atasku dan sesaat lagi akan memuntahkan seluruh isinya dan ikut menggulungku di
dalamnya. Aku tahu. Dan entah karena alasan apa aku masih bergeming
menghadapinya. Padahal aku tak mengerti sistem chaotic yang kelak akan aku
hadapi dari dampak munculnya badai ini, dan aku bukan seorang jurnalis bencana
alam yang akan selalu siap siaga, dan dengan innocentnya mengejar dan menerjang
seluruh bencana yang meluap di muka bumi ini.
0 komentar:
Posting Komentar
leave your footprint here ;)